Perbedaan Wireless Router dan Access Point

Banyak orang yang masih sering bertanya mengenai perbedaan antara wireless router dan access point, karena nya masih banyak orang yang menganggap bahwa access point adalah wireless router dan begitu juga sebaliknya, karena alasan tersebut saya akan menjabarkan perbedaan antara keduanya sesuai dengan sepengetahuan saya dengan tujuan agar sobat bisa memahami bahwa fungsi dan cara kerja kedua perangkat tersebut sebetulnya berbeda.

Pengertian Router atau Wireless Router

Router adalah device atau peripheral dalam sebuah jaringan yang berfungsi untuk meneruskan paket data dari sebuah network ke network yang lainnya baik itu dari LAN ke LAN maupun dari LAN ke WAN. Proses pengiriman paket data dalam sebuah router dikenal dengan istilah Routing yang bekerja pada lapisan OSI Layer 3. Sedangkan Wireless Router adalah Router biasa seperti pada umumnya yang dilengkapi dengan fitur WLAN (Wireless LAN).

Fungsi Router atau Wireless Router

Sedangkan fungsi dari Router atau Wireless Router adalah sbb :

1. Sebagai internet gateway (pintu gerbang) penghubung antara local network ke internet
2. Berbagi koneksi untuk client (PC, Laptop, Tablet & Smartphone)
3. Untuk management bandwidth
4. Berfungsi sebagai port forwarding
5. Berfungsi sebagai firewall yaitu untuk membatasi akses internet suatu IP Client maupun untuk melindungi local network dari berbagai ancaman (DDoS, Brute Force, Spamming dll).

Berikut adalah contoh penerapan topologi untuk wireless router dalam sebuah jaringan

Pengertian Access Point

Access Point adalah device atau peripheral dalam sebuah jaringan yang telah di konfigurasi khusus untuk memancarkan atau broadcast SSID pada sebuah WLAN (Wireless LAN), access point berfungsi sebagai pusat pemancar agar setiap client di local network bisa saling terkoneksi baik terkoneksi sesama host maupun terkoneksi ke internet. 

Fungsi Access Point

Tidak seperti wireless router yang multi fungsi, fungsi access point ini lebih spesifik karena fungsi nya hanya sebatas broadcast SSID untuk jaringan berbasis WLAN (Wireless LAN) saja, konfigurasi access point biasanya di buat sebagai mode bridge artinya ketika ada client yang terkoneksi ke SSID Wi-Fi yang dipancarkan oleh access point, client tersebut tidak akan mendapatkan IP address dan akses internet dari perangkat access point melainkan dari wireless router.

Berikut adalah implementasi access point pada jaringan berbasis WLAN (Wireless LAN)

Baca juga : 5 Hal Dasar yang Harus Diketahui Sebelum Belajar Jaringan

Kalau wireless router dan access point sama-sama mem-broadcast SSID, lalu apa perbedaan antara keduanya ?

Perbedaan Wireless Router dan Access Point

1. Perbedaan secara fisik

Wireless router dan access point bisa kita bedakan secara fisik, artinya hardware antara keduanya memiliki perbedaan yang bisa terlihat jelas, perbedaan wireless router dan access point terletak dari jumlah port ethernet-nya.

A. Wireless Router

Port pada wireless router biasa nya memiliki 1 buah Port WAN yang dihubungkan ke modem untuk akses internet dan 4 buah port LAN yang dihubungkan ke lokal network.

B. Access Point 

Sedangkan untuk access point biasa nya hanya terdapat 1 buah port ethernet dengan konektor RJ45 yang biasa nya digunakan untuk menghubungkan access point ke router utama.

2. Perbedaan Secara Konfigurasi

Selain perbedaan dari segi fisik hardware, wireless router dan access point juga bisa kita bedakan dari segi konfigurasi, untuk mengetahui perbedaan konfigurasi antara keduanya kita harus login dulu ke halaman konfigurasi nya dengan mengakses IP nya melalui web browser.

A. Wireless Router

Perbedaan yang paling mendasar adalah wireless router dikonfigurasi sebagai internet gateway dan tentunya memiliki fitur DHCP Server sehingga ketika client konek otomatis akan mendapatkan IP address dari wireless router, selain itu dihalaman konfigurasi wireless router kita juga bisa menerapkan fitur port forwarding, QoS (Quality of Service) bahkan firewall.

B. Access Point 

Sedangkan pada halaman konfigurasi access point kita hanya bisa menentukan SSID & Security key, menentukan IP address yang kita dapatkan dari router utama untuk si access point nya, dan tidak adanya fitur DHCP Server.

Demikian artikel tentang Perbedaan Wireless Router dan Access Point, semoga apa yang sudah saya sampaikan melalui artikel ini bisa bermanfaat untuk sobat, mohon maaf apabila ada kesalahan penulisan ataupun bahasa yang kurang di mengerti. Jangan lupa comment dan share artikel ini ya ;)

Share this post